Instrumen Keuangan (Financial Instruments) Dalam Dunia Investasi

Instrumen Keuangan (Finacial Instruments) dalam ilmu ekonomi adalah setiap kontrak yang menambah nilai aset keuangan (Financial Asset) entitas dan liabilitas keuangan (Financial Liability) atau instrumen ekuitas (Equity Instruments) entitas lain. Dalam dunia investasi terdapat 2 jenis intrumen yang bisa menjadi pilihan. Instrumen tersebut antara lain Riil dan keuangan (Finacial). Pada postingan ini penulis akan membahas tentang apa saja yang termasuk dalam instrumen keuangan (Finacial Instruments). Berikut ini instrumen-instrumen investasi yang termasuk dalam instrumen keuangan :

1.    Tabungan
Tabungan adalah sebagian pendapatan (uang) yang disisihkan dengan cara menyimpannya di salah satu Bank. Tabunga ini biasanya untuk memenuhi kebutuhan jangka pendek.

2.    Deposito
Deposito adalah sejenis tabungan yang ditawarkan oleh bank untuk jangka waktu tertentu. Bunga merupakan imbal hasil (p
endapatan) yang diberikan oleh pihak bank kepada pemilik deposito dan biasanya bunga deposito lebih besar daripada bunga tabungan biasa.

3.    Sertigikat Bank Indonesia (SBI)
SBI adalah Surat berharga yang dikeluarkan oleh bank Indonesia sebagai pengakuan utang  dengan jangka waktu pendek (1-3 bulan) yang diperjual belikan dengan diskonto/Bunga. Besarnya bunga pada penjualan SBI ditentukan oleh mekanisme pasar berdasrkan sistem lelang.

4.    Oblogasi
Obligasi adalah surat pernyataan utang yang diterbitkan oleh swasta/pemerintah untuk jangka panjang dengan konsekuensi pihak penerbit oblogasi akan membayar poko utang dan memberikan kupon bunga yang telah ditentukan kepada pihak pemegang obligasi. Kupon bunga tersebut akan diberikan saat utang telah sampai pada tanggal jatuh tempo pembayaran.

5.    Saham
Saham adalah bukti penyertaan modal  pada Perusahaan Perseroan Terbatas. Saham juga merupakan bukti kepemilikan atas sebuah perusahaan. Saham akan meberikan manfaat kepada pemiliknya berupa Deviden (Pembagian laba perusahaan) dan Capital Gain (selisih postif dari nila beli dengan nilai jual saham per lembar). Selain manfaat financial tersebut pemilik saham juga akan memperoleh manfaat nonfinancial yaitu memiliki hak suara dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan.

6.    Reksadana
Reksadana adalah wadah untuk mengelola dana yang dikumpulkan secara kolektif dari banyak investor untuk diinvestasikan di beberapa instrument keuangan yang diperdagangkan di pasar modal. Sedangkan pengertian  Reksa Dana menurut Undang-Undang Pasar Modal nomor 8 Tahun 1995 pasal 1, ayat (27): “Reksadana adalah wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat Pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio Efek oleh Manajer Investasi.”
Manfaat yang diperoleh oleh investo sama seperti manfaat pemilik saham yaitu mendapatkan deviden (jika ada) dan selisih jual antara nilai beli dengan nilai jual unit penyertaan.

7.    Valuta Asing (Valas)
Valuta asing (Foreign Exchange/Forex) atau disingkat valas  adalah perdagangan mata uang suatu Negara dengan mata uang Negara lain (pasangan mata uang/pair) selama 24 jam yang melibatkan pasa-pasar uang utama di dunia. Keuntungan yang didapat adalah dengan selisih harga jual dan harga beli mata uang asing itu. Kelemahannya, pelaku harus rajin mengikuti perkembangan naik turunnya harga. Sementara kelebihannya, bunga bisa di atas rata-rata inflasi.

Itulah beberapa contoh Intrumen Keuangan dalam dunia investasi. Semoga postingan ini bermanfaat bagi anda yang baru mengenal dunia investasi khususnya di Instrumen keuangan. Amiin.


Post a Comment for "Instrumen Keuangan (Financial Instruments) Dalam Dunia Investasi"