Investasi
dapat diartikan sebagai kegiatan penanaman dana (kas atau modal) untuk
dibelanjakan pada sektor-sektor produktif, aktiva riil (mobil, rumah, tanah
dll) dengan tujuan mendapatkan Return(nilai jual) dan atau pendapatan
yang lebih besar dimasa yang akan datang.
Sedangkan
orang atau lembaga (swasta maupun pemerintah) yang melakukan kegiatan tersebut
disebut investor.
Pendapat
5 (lima) ahli ekonomi tentang pengertian investasi sebagai berikut :
Mulyadi
(2001:284)
"Investasi adalah pengaitan sumber-sumber dalam jangka panjang
untuk menghasilkan laba dimasa yang akan datang"
Sadono Sukirno (1997:97)
"Investasi dapat diartikan sebagai pengeluaran atau pembelanjaan
penanama-penanam modal atau perusahaan untuk membeli barang-barang modal dan
perlengkapan-perlengkapan produksi untuk menambah kemampuan memproduksi
barang-barang dan jasa-jasa yang tersedian dalam perekonomian"
Henry
Simamora (2000:438)
"Investasi adalah suatu aktiva yang digunakan oleh perusahaan untuk
pertumbuhan kekeyaannya melalui distribusi hasil investasi (seperti
pendapatan bunga, royalty, deviden, pendapatan sewa dan lain-lain), untuk
apresiasi nilai investasi, atau untuk manfaat lain bagi perusahaan yang
berinvestasi, seperti manfaat yang diperoleh melalui hubungan dagang"
James
C Van Horn (1981)
"Kegiatan yang dilangsungkan dengan memanfaatkan kas pada masa sekarang
ini, dengan tujuan untuk menghasilkan barang dimasa yang akan datang"
Sunariyah
(2003:4)
"Investasi adalah penanaman modal untuk satu atau lebih aktiva yang
dimiliki dan biasanya berjangka waktu lama dengan harapan mendapatkan
keuntungan dimasa-masa yang akan datang"
Pengertian
menurut Ikatan Akuntansi indonesia menyebutkan bahwa investasi adalah satu
aktiva yang dipakai perusahaan untuk perkembangan kekayaan (accreation of
wealth) lewat distribusi hasil investasi (seperti : bunga, royalty, deviden
serta duit sewa) untuk animo nilai investasi atau mungkin untuk faedah lainnya
untuk perusahaan yang berinvestasi seperti faedah yang didapat lewat jalinan
perdagangan.
Berdasarkan
pendapat-pendapat tentang pengertian investasi diatas dapat kita garis bawahi
bahwa setiap pengeluaran yang dilakukan oleh orang atau lembaga yang ditujukan
untuk meningkatkan pendapatan,produksi ataupun nilai jual adalah merupakan
sebuah investasi, walaupun tak jarang kenyataan yang didapat dimasa datang
tidak seperti harapan.
Penulis
berpendapat bahwa investasi adalah pengorbanan dana dimasa sekarang untuk
tujuan mendapatkan hasil yang lebih baik dimasa yang akan datang. Yah,,
pengorbanan. Kenapa? karena uang yang kita keluarkan sekarang (untuk membeli
emas misalnya) belum tentu harga emas akan selalu naik ketika kita menjualnya
bahkan mungkin emas yang kita beli tersebut hilang, dicuri orang atau jatuh
dijalan. Jadi setiap kegiatan investasi pasti jalan bersama dengan yang namanya
resiko. Semakin besar untung yang akan kita dapat maka semakin tinggi pula
resiko yang harus kita tanggung. Karena itulah penulis berpendapatan bahwa
investasi merupakan sebuah pengorbanan.
Selain
resiko yang melekat pada sebuah investasi tentunya juga ada manfaat yang sangat
berpengaruh dalam perkonpmian. Dalam ekonomi ada terminologi �there is no (economic) growth without
investment�.
Pernyataan ini
mengandung makna bahwa investasi mempunyai peranan yang sangat penting dalam
pembangunan ekonomi, walaupun investasi bukan satu-satunya komponen pertumbuhan
ekonomi. Dalam pembangunan ekonomi, investasi mempunyai dua peran penting. Pertama,
peran dalam jangka pendek berupa pengaruhnya terhadap permintaan agregat yang
akan mendorong meningkatnya output dan kesempatan kerja. Kedua, efeknya
terhadap pembentukan kapital. Investasi akan menambah berbagai peralatan,
mesin, bangunan dan sebagainya. Dalam jangka panjang, tindakan ini akan
meningkatkan potensi output dan mendorong pertumbuhan ekonomi secara
berkelanjutan.
Saat
ini telah banyak instrumen investasi yang bisa kita jadikan pilihan. Instrumen
tersebut dibedakan menjadi dua yaitu Intrumen Riil dan Instrumen Keuangan.
Silahkan baca Instrumen investasi untuk mengetahui detailnya.
Post a Comment for "Pengertian Investasi"